Setiap orang di muka bumi ini bertanggung jawab terhadap pemanasan global. Yang membedakan adalah besarannya. Bagaimana kita mengetahui seberapa besar kontribusi kita? Carbon Footprint adalah jawabannya. Carbon Footprint (atau kalau boleh saya terjemahkan ke dalam Bahasa Indonesia menjadi ‘Jejak Karbon’) adalah seberapa besar emisi gas rumah kaca yang dinyatakan dalam satuan setara-CO2 (CO2-eq) yang dikeluarkan oleh seseorang dalam satu tahun berdasarkan gaya hidupnya. Ada banyak situs-situs di internet yang menyediakan perangkat gratis untuk menghitung jejak karbon seseorang baik secara online maupun yang dapat diunduh. Dalam tulisan ini, penulis menggunakan kalulator dari enviroduck.com yang dapat diunduh gratis di
http://www.enviroduck.com/carbon_footprint.php. Tampilan kalkulatornya adalah sebagai berikut:
Program ini membagi gaya hidup seseorang ke dalam empat bagian yaitu transportasi (transportation section), penggunaan listrik di rumah (energy section), aktivitas daur ulang yang dilakukan dan aktivitas lainnya (recycling and activities section), dan yang terakhir pola makan (food section).
Tampilan di atas adalah file contoh yang telah disediakan oleh kalkulator jejak karbon ini. Jadi ini bukan jejak karbon penulis. Di dalam file contoh ini, jejak karbon yang terhitung adalah 9,8 ton setara-CO2 per tahun. Angka ini masih cukup kecil bila dibandingkan dengan jejak karbon rata-rata orang Amerika yang mencapai 20 ton setara-CO2 per tahun namun cukup besar bila dibandingkan dengan jejak karbon rata-rata orang Indonesia yang kurang dari 1,5 ton setara-CO2 per tahun (
http://www.eoearth.org/image/Per_capita_emissions.JPG).
Kalkulator ini sangat mudah digunakan. Anda dapat mempelajarinya dengan cepat. Perlu diingat bahwa angka yang dihasilkan kalkulator ini (dan kalkulator-kalkulator jejak karbon lainnya) bukanlah angka yang pasti melainkan hanya merupakan gambaran. Intinya, adalah dengan kalkulator ini, seseorang dapat mengetahui gambaran jejak karbonnya dan dapat melakukan langkah-langkah pengurangan apabila nilainya tinggi sehingga ia dapat berkontribusi dalam meciptakan bumi yang lebih hijau dan mengurangi dampak pemanasan global. Selamat menghitung jejak karbon Anda!
